![]() |
Truk pasir melintasi jalan desa |
Namun Ia menegaskan, jika nanti jalur itu kembali normal, truk pasir harus kembali melintasi jalur tambang. Tidak boleh melintasi jalan desa. “Jika air sungainya tidak terlalu tinggi, kami tetap berkeinginan untuk kembali ke jalan desa,” jelasnya.
Memang ada jembatan alternatif di salah satu titik yang sebelumnya, bisa menjadi antisipasi saat air sungai naik. Namun ternyata tetap, jembatan yang ada tidak maksimal. “Kalau air naik, ya tentu jembatannya tidak bisa dipakai,” tegas bupati.
Bupati pun ingin ke depan, ada jembatan yang lebih bagus lagi. “Memang kebutuhan yang benar, dibangun jembatan yang lebih permanen. Tapi itu butuh waktu, tapi sekarang yang bisa dilewati, itu dilewati dulu,” pungkasnya. (fit)