Kepala Dinas Kesehatan Lumajang sekaligus Juru Bicara Penanganan Covid-19 Lumajang, dr. Bayu Ignasius Wibowo mengungkapkan, menegaskan, tren kasus Covid-19 di Kabupaten Lumajang memang mengalami penurunan di beberapa pekan terakhir.
"Tren kasus beberapa minggu ini terus turun, baik di semua Puskesmas maupun rumah sakit, kemudian di hunian ruang isolasi juga mengalami penurunan dibanding dua minggu yang lalu," ungkapnya.
Lanjutnya, tingkat kematian karena Covid-19 diakuinya juga mengalami penurunan yang signifikan, dibangding pada Bulan Oktober-November. "Di Bulan Oktober-November tingkat kematian dalam sehari bisa mencapai 10 kali, dan sekarang jarang ada kematian karena Covid-19," katanya.
Menurut dia, penurunan tersebut berkat tingginya tingkat kepatuhan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan. Itu sebabnya, dr. Bayu berharap agar masyarakat dapat terus patuh dalam menjalankan protokol kesehatan, sehingga dapat menekan penularan Covid-19.
"Saya berharap, masyarakat semakin taat menjalankan protokol kesehatan, serta berhati-hati dalam berkegiatan agar tidak terjadi adanya kerumunan," pungkasnya.
Meskipun jumlah pasien Covid-19 tersisa sedikit, namun Lumajang masih kembali ke Zona Oranye (Resiko Sedang). Pihak Dinkes menyebut, hal itu karena ada perubahan indikator dari pusat. (fit)
